Siang hari yang Bercerita
Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS
Jakarta
23 Pebruari 2025
10.30 am
Di ufuk timur,
Siang hari ini
mentari menatap,
Menyisakan warna yang lirih merasuk.
Angin berbisik di sela dedaunan,
Menyampaikan rindu yang tak tertuliskan.
Ombak bernyanyi di bibir pantai,
Mengiringi cahaya yang perlahan usai.
Seperti kisah yang tak terucap,
Namun tetap hidup dalam setiap tatap.
Waktu berlalu, namun kenangan tetap,
Melayang lembut di langit senja yang gelap.
Mengingat masa pandemi yang telah berlalu
Meninggalkan sisa sisa luka dan duka Corona
Dalam diam, hati pun mengerti,
Bahwa indah tak selalu harus dimiliki
Suka cita tak selalu berlalu
Duka cita tak selalu menyatu
Kita semua tetap menyatu
Bagaimanapun kita tetap bergandeng tangan
Ada satu cerita
Di Siang hari
Dalam tawa dan canda
Begitu banyak sahabat
Saling bantu membantu
Saling menghibur
Saling memberi Doa
Itulah Cinta
Kini Ada Kris buat cerita
Sayangi jiwa raga
Menjangkau angin di Siang hari
Sampai matahari meredup
Di hari lain
Adharta
Ditulis ulang
Oleh Mas Teddy