KRIS PROGRAM Stunting
Senen
10 Juni 2024
Bertempat di Restoran Angke Kelapa Gading
Digadah sebuah pertemuan yang sangat penting dimana beberpa Organisasi besar bersatu padu sepakat satu hati untuk membantu pemerintah menangani kasus Stunting dan berusaha menekan angka stunting serendah mungkin sesuai dengan harapan pemerintah dibawah 15 persen
Adapun yang hadir dalam Diskusi Panel siang hari ini
Ketua Umum KRIS
Adharta
Ketua Umum INTI
Teddy Sugianto
Sekretaris Jendral INTI
Candra
Wakil Sekretaris INTI
Cakra
Past District Governor ROTARY International Club
Hidayat Tjokrodjojo
Dan
Roziana Wiguna
Ketua umum Frans Seda
Stefanus Ginting
Ketua Dewan Pembina KRIS
Drg Magdalena
Bendahara Umum KRIS
Vincent Johan
Ketua Tim Medsos KRIS
Dwi Helly
Wakil dari Direktur Gizi dan KIA
Departemen Kesehatan
Tim Kerja kemitraan
Direktorat promosi Kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
Kementrian Kesehatan
Dr. Dewi Sibuea
Ketua Tim Kerja
Percepatan Penurunan Stuntinh Direktorat Gizi dan KIA
Kementrian Kesehatan
Dr. Yuni Zahraini
Dari pihak BUMN Biofarma
Wakil Direktur Hubungan Masyarakat
Dr Evi dan Ir Ilham
Selain itu Ketua Umum KRIS menyampaikan keikut sertaan
Yayasan Atmadjaja dibawah
Prof Dr Linus
Rektor Atmadjaja
Prof Dr Yuda Turuna
Ketua Yayasan Taruma Negara
Prof Dr Ariawan Gunadi
Prof Dr Suwandhy Widjaja dari penasehat KRIS
Prof Dr Daniel Tjen ketua dewan Jamu Nasional juga penasehat KRIS
Ibu Prof Dr Nafsiah Mboi anggota dewan pembina KRIS
Wadah ini juga akan di dukung oleh Media seperti Gatra dan Kompas
Hadir dalam acara Diskusi Panel ini
Anggota Penasehat utama Stinting KRIS
Dr Lie Dharmawan Ph.D
Tokoh fenomeal Dokter Kapal dan beliau juga Calon Penerima Hadiah Nobel Kesehatan Dunia
Ini merupakan kebanggaan bagi banhsa dan negara Indonesia
Siang ini sungguh terlihat semua yang hadir sangat bersemangat
Diawali dengan Presentasi dari PT Biofarma
Perkumpulan INTI (Imdonesia Tionghoa)
Rotary International Club
Presentasi dari Depatemen Kesehatan yang mewakili Direktur Gizi dan KIA
Dr. Daisy
Sungguh sangat berarti dan penting sekali
Diharapkan nanti peresmian atau pengesahan lembaga ini dapat dihadiri oleh bapak ir. Budi Gunadi Sadikin
Menteri kesehatan Republik Indonesia dan para Direktue Jenderal Departemen Kesehatan
Pada kesempatan ini Dr. lie Dharmawan Ph.D menceritakan bagaimana beliau menangani Stunting melalui operasional Rumah sakit Apung Kapal Kapal beliau yang sangat terkenal
Beberapa institusi lain diundang dan sudah sepakat untuk bergabung seperti Lions Club Internationa MD 307
District Governor elect Natalia Chew memberikan arahan walau beliau berhalangan hadir
PDG Erijanto juga berhalangan hadir
Roziana Wiguna
Past District Governor Rotary International Club sangat bersemangat dengan gerak tari Dan bernyanyi
Para tokoh yang hadir sepakat membentuk wadah penanganan Stunting secara bersama sama demikian disampaikan Dewan Pembina KRIS Drg Magdalena
Bahwa perlu semangat kebersamaan
Sambil menunggu terbentulnya wadah Penanganan Stunting ini disebutlah nama wadah ini
LENSA
Atau
Lembaga Edukasi Nasional Stunting Aid
Sungguh bagus nama LENSA
Karena lensa juga berarti sudut pandang kamera dan mata hati untuk membanti menangani masalah Stunting di Negara Kita tercinta Indonesia
Mari kita terus berdoa semoga LENSA bisa mewujudkan cita cita nya
Bersama seluruh organisasi pendiriannnya
Adityo
Reporter